Heboh Korban Judi Online Dapat Bansos, Begini Klarifikasi Muhadjir
JAKARTA,quickq加速器在哪下 DISWAY.ID- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memberikan klarifikasi terkait pernyataannya yang membolehkan korban judi online untuk mendapatkan bantuan sosial (bansos).
Ia menjelaskan, korban yang dimaksud bukanlah para pemain judi online.
"Saya tegaskan, korban judi online itu bukan pelaku. Siapa korbannya? Korbannya adalah keluarga atau individu terdekat dari para penjudi itu yang dirugikan baik secara material, finansial, maupun psikologis, dan itu-lah yang nanti akan kita santuni," kata Muhadjir di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Senin, 17 Juni 2024.
BACA JUGA:Respon Menaker Soal Korban Judi Online Masuk Penerima Bansos
Ia menjelaskan keluarga dari pelaku judi online berhak mendapatkan bansos sebab mereka bisa kehilangan harta benda, kehilangan sumber kehidupan, maupun mengalami trauma psikologis.
Dia menambahkan wacana itu sesuai dengan amanat UUD 1945, Pasal 34 Ayat 1 yang menyebutkan fakir miskin dan anak anak terlantar dipelihara oleh negara.
BACA JUGA:Bukan Main, PPATK Catat Transaksi Judi Online Capai Rp600 Triliun Selama 2024, Nyalip Angka Korupsi!
"Kalau memang dipastikan bahwa dia telah jatuh miskin akibat judi online, ya, dia akan dapat bansos. Jadi, jangan bayangkan terus pemain judi, kemudian miskin, kemudian langsung dibagi bagi bansos. Bukan begitu," imbuhnya.
Lebih lanjut, Muhadjir mengatakan, gagasan pemberian bansos terhadap korban judi online adalah salah satu materi yang diusulkan Kementerian Koordinator PMK dalam persiapan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Perjudian Online.
BACA JUGA:Muhadjir Effendy Ingin Korban Judi Online Masuk Daftar Penerima Bansos, Mensos: Boleh Saja, Asal..
"Jadi orang miskin itu tidak hanya korban judi online saja, semua orang miskin itu menjadi tanggung jawab negara untuk diberi santunan dan itu kemudian akan diproses, akan dicek juga standar, kriteriannya cocok ga dengan yang ditetapkan Kementerian Sosial, kemudian ada verifikasi, kalau memang dipastikan bahwa dia memang telah jatuh miskin akibat judi online ya dia akan dapat bansos," katanya.
Diketahui sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy menyampaikan dampak dari judi online kini makin mengkhawatirkan.
BACA JUGA:Tegas! MUI Tolak Korban Judi Online Diberikan Bansos oleh Pemerintah
Muhadjir mengatakan pihaknya akan terlibat dalam penanganan judi online dari sisi dampaknya.
- 1
- 2
- 3
- »
(责任编辑:焦点)
- 3 Negara ASEAN Berlomba Perluas Bandara Demi Pariwisata, RI Tak Ikut
- Terapi Sel Punca di Dr Yanti Aesthetic Clinic, Hasil Optimal dan Aman
- Jaga Transparansi Keuangan, Pemkot Denpasar Raih Opini WTP ke
- Libur Sekolah dan Idul Adha, Jasa Marga Beri Diskon Tarif Tol 20% di 10 Ruas Strategis
- Dibayangi Ancaman China, Korea Selatan Optimistis Bakal Semakin Dekat AS
- AJB Bumiputera 1912 Penuhi Komitmen Pembayaran Hak Pekerja Terdampak PHK
- 3 Acara Seru Malam Tahun Baru di Jakarta
- 3 Acara Seru Malam Tahun Baru di Jakarta
- Konsep Pembelajaran Mandiri di Al Hikmah Boarding School Batu
- Masyarakat Akan Lebih Mudah Dapat Barang Subsidi Lewat Kopdes Merah Putih, Apa Saja?
- Cak Imin Bersama Keluarga Nyoblos di TPS 023 Kemang
- Sekjen dan Bendum PKS Diisi Anak Muda di Kepengurusan Almuzzammil, Habib Aboe: Mereka Tidak Instan
- 加拿大出国留学一年费用大概多少钱
- Dilarang Memfoto dan Merekam Saat di Bilik Suara, Hukumannya Penjara atau Denda Maksimal Rp 12 Juta
- 7 Penyebab Wajah Terlihat Tua Meski Usia Masih 20
- KPPS Tak Bisa Koreksi Kesalahan Suara Pilpres, KPU: Hanya Bisa Berikan Konfirmasi Sesuai atau Tidak
- Nissan N7 Punya Peluang Dijual di Indonesia
- Tamara Tyasmara Dites Psikologi Forensik, Metode Ini yang Digunakan
- Ini Jenis Pisang yang Boleh Dimakan Penderita Diabetes
- Perbankan Salurkan Rp50 Triliun ke P2P Lending hingga April 2025