Indonesia Miner 2025 Soroti Ketahanan Industri Tambang di Era Transisi Energi
Pameran dan konferensi pertambangan Indonesia Miner 2025 resmi dibuka pada Selasa (10/6/2025), menandai dimulainya forum strategis yang mempertemukan pelaku industri, regulator, dan pemangku kepentingan dalam merespons dinamika baru sektor pertambangan nasional.
Mengusung tema “Mining Resilience: Adapting to a Dynamic Future”, edisi kelima Indonesia Miner digelar selama tiga hari, dengan sorotan utama pada ketahanan industri dalam menghadapi transisi energi, perubahan pasar global, dan tuntutan keberlanjutan.
Direktur Indonesia Miner, Dimas Abdillah, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk kemajuan industri.
“Kemajuan sektor ini tidak bisa dicapai sendiri. Kolaborasi menjadi kunci—dan Indonesia Miner menjadi ruang strategis bagi para pelaku industri untuk bertukar wawasan, menjalin kemitraan, dan merancang masa depan pertambangan Indonesia,” ujarnya, dalam keterangannya resmi di Jakarta, Selasa (10/6/2025).
Baca Juga: Perjalanan Bisnis Wiwoho Basuki Tjokronegoro Pemilik Teladan Group, dari Tambang hingga Televisi
Konferensi ini membahas berbagai topik utama: hari pertama mengenai komoditas emas, tembaga, dan mineral lainnya; hari kedua fokus pada logam kritis; dan hari ketiga membahas peran batu bara dalam mendukung transisi energi nasional. Selain sesi pleno, rangkaian program seperti Miners Talkdan Technical Workshopsjuga disiapkan untuk menggali lebih dalam persoalan teknis, inovasi teknologi, efisiensi operasional, dan penerapan standar sustainability.
Indonesia Miner 2025 melibatkan lebih dari 500 perusahaan sebagai sponsor, peserta pameran, pembicara, dan delegasi. Empat sponsor platinum tahun ini adalah Metso, Hexindo, Coolon LED, dan Nickel Industries. Dukungan juga datang dari berbagai asosiasi industri dan media, menegaskan peran penting acara ini sebagai wadah kolaboratif lintas sektor.
Baca Juga: Vale Teken Kontrak Tambang Bahadopi 1, Perkuat Produksi Nikel untuk Baterai EV
Sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi individu di sektor tambang, Indonesia Miner 2025 kembali menghadirkan segmen Face of Indonesia Miner, yang memberikan penghargaan kepada figur-figur inspiratif yang dinilai membawa dampak signifikan bagi industri.
Indonesia Miner 2025 mencerminkan transformasi sektor pertambangan Indonesia yang tidak lagi sekadar fokus pada ekstraksi, tetapi juga pada peran strategis dalam mewujudkan ekonomi hijau dan industri yang inklusif, tangguh, dan berdaya saing global.
下一篇:Ngeri! Ditjen Aptika Kominfo Ungkap 8 Juta Masyarakat Indonesia Turun Kasta Akibat Judol
相关文章:
- Damai Harus, Tapi Soal Rasisme Polisi Harus Usut Tuntas
- Politikus PAN Persoalkan Penangkapan Mustofa, 'Kok Cepet Banget'
- Tak Cuma ke Dewan Pers, Tim Mawar Juga Lapor ke Bareskrim Polri
- 英国大学城市规划专业排名TOP5
- PKB Fokus Benahi Tata Kelola Fraksi dari DPR Hingga DPRD
- Hidup Menderita, Penyebar Ujaran Kebencian Ini Menyesal Setengah Mati!
- OTT KPK di NTB, Ratusan Juta Uang Diamankan
- Mau Dianggap Pahlawan oleh Bang Anies? Harus Begini Ya...
- Jokowi dan Iriana Mulai Bermalam di IKN Hari Ini
- Macron Bawa Kabar Baik, Prancis dan China Segera Capai Kesepakatan Soal Tarif Cognac
相关推荐:
- Damai Harus, Tapi Soal Rasisme Polisi Harus Usut Tuntas
- Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Jadi Salah Satu Bandara Tersibuk saat Libur Nataru 2024/2025
- Pernikahan Mewah di China, Pengantin Wanita Pakai 100 Gelang Emas
- Yusril Ihza Mahendra: Prabowo Akan Maafkan Koruptor itu Bagian Rencana Amnesti
- Mirisnya! PPATK Bongkar 197.054 Anak 11
- Hakim Tak Boleh Menolak Perkara, Tegas MA
- Catat! Girik Tidak Akan Berlaku Lagi di Tahun 2026, Begini Kata Kementerian ATR/BPN
- 世界著名艺术院校及申请指南
- Trump Sebut Deadline Tarif Bisa Diperpanjang, Ini Syaratnya!
- Diduga Jadi 'Bohir' Rencana Pembunuhan 4 Tokoh, Siapa Habil Marati?
- Menhub Budi Karya Kenalkan Logo Harhubnas 2024, Lambangkan Kesuburan dan Kemakmuran Bangsa Indonesia
- Pengumuman CPNS! Kemenko Polhukam Buka 86 Formasi, Lulusan D3 hingga S1 Bisa Daftar
- Jelang Kedatangan Paus Fransiskus, Nasaruddin Umar: Istiqlal
- Market Nampak Stagnan, Trump Jadi Penyebab Investor Kripto dan Saham Waspada
- PKB Fokus Benahi Tata Kelola Fraksi dari DPR Hingga DPRD
- G7 Siap Turunkan Batas Harga Minyak Rusia Tanpa Dukungan Trump
- Sambut Muktamar ke
- Bingung dengan Istilah KIM Plus di Pilkada Jakarta, Cak Imin: Tidak ada Kimchi, Tidak ada Jong Un
- Tambah 1 Tim, Basarnas Perluas Area Pencarian Hari Ketiga Hilangnya Kapal LCT Cita XX
- PGN Dorong Lonjakan Pendaftaran Pelanggan Gas Bumi