Waktu Terbaik Minum Kopi, Benarkah di Pagi Hari?
Sebagian orang menganggap pagi adalah waktu terbaik minum kopi. Namun tepatnya jam berapa?
Perlu ngopi di pagi hari? Anda tidak sendirian. Sebagian besar orang menjadikan ngopi sebagai ritual memulai hari selain menyantap sarapan.
"Itu kebiasaan umum dan Anda mungkin merasa gelisah jika ada sesuatu yang mengganggu ritual pagi Anda," kata dietisien Anthony DiMarino, mengutip dari Cleveland Clinic.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Waktu terbaik minum kopi
![]() |
Untuk mendapatkan manfaat terbaik kopi, sebaiknya minum antara jam 09.30-11.00. Kenapa?
Di jam-jam tersebut, hormon kortisol mulai turun dan Anda perlu stimulan untuk tetap fokus dan terjaga.
Hormon kortisol berada di puncaknya antara jam 07.00-08.00. Hormon kortisol, meski jadi bagian dari hormon stres, bisa membantu tubuh tetap pada jam biologisnya.
Waktu terbaik minum kopi adalah saat hormon kortisol turun.
Lihat Juga :![]() |
Jika minum kopi terlalu pagi, produksi kortisol makin banyak. Beberapa orang menyukai sensasi 'nampol' seperti ini di mana dua stimulan bertemu.
Akan tetapi, sebagian lainnya bisa merasa lebih cemas, gelisah dan mudah tersinggung.
Lihat Juga :![]() |
"Sensitivitas atau respons internal tiap orang terhadap kafein berbeda-beda," kata DiMarino.
Kemudian yang lebih parah, kadar kortisol tinggi secara kronis akibat stres, terlalu banyak kafein dan faktor lain akan memicu peradangan dan kerusakan sel.
Anda pun berisiko mengalami kenaikan berat badan, diabetes, masalah jantung dan masalah kesehatan lainnya.
(els/pua)-
Wacana Amandemen UUD 1945, Nasdem: Jangan BermainPaus Leo XIV Ternyata Pernah ke Indonesia, Begini CeritanyaLamar Jadi Damkar dan PPSU, Ratusan Warga Serbu Balai Kota DKI: Disuruh Kirim Lamaran ke SiniPolisi Kejar Pelaku Pembakar Bocah 4 Tahun di Kosambi TangerangLPSK Siap Lindungi Korban Selamat Pembunuhan PulomasPeningkatan Daya Saing Terhambat, Kemenperin Ungkap AlasannyaBerebut Turis Arab Saudi dengan RI, Malaysia Incar yang KayaLewat Penguatan Riset, Inovasi dan Modernisasi, Daya Saing Petani Indonesia Siap DitingkatkanBerkemeja Biru Saat Hadiri Kongres PAN, Jokowi: Saya Pakai Agar Ketularan Gantengnya ZulhasBuntut Kerusuhan Lapas Muara Beliti, Menteri Imipas Imbau Jajaran tak Gentar
下一篇:Katanya Seks Bisa Menurunkan Tekanan Darah, Benarkah?
- ·Pencegahan Kanker Serviks, Investasi Kesehatan Terbaik buat Wanita
- ·Arus Balik Libur Waisak Tembus 196 Ribu Kendaraan, Jalur Timur Paling Padat
- ·BPOM Permudah Sertifikasi Produksi hingga Izin Edar Produk UMKM PBNU
- ·TNI AD Selidiki Mengapa Warga Sipil Bisa Masuk Area Pemusnahan Amunisi di Garut
- ·Jangan Memakai Headset Terlalu Lama, Ini 7 Bahayanya
- ·Klaim Saldo DANA Gratis Selasa 22 April 2025 di Sini, Cuma Buat yang Gercep!
- ·BPOM Permudah Sertifikasi Produksi hingga Izin Edar Produk UMKM PBNU
- ·Diskon Hari Kartini, Tarif Rp1 Transjakarta untuk Wanita Pada 21 April Besok
- ·5 Sayuran Ini 'Berbahaya' untuk Penderita Diabetes, Batasi Porsinya
- ·Berebut Turis Arab Saudi dengan RI, Malaysia Incar yang Kaya
- ·Cek bkn.go.id Pengumuman PPPK 2024 Tahap 2, Ini Langkah dan Cara Lihat Nama Kamu
- ·BPOM Permudah Sertifikasi Produksi hingga Izin Edar Produk UMKM PBNU
- ·FOTO: Taman Salju Afriski, Satu
- ·Koalisi Masyarakat Sipil Desak Panglima Cabut Perintah Prajurit TNI Amankan Kejati dan Kejari
- ·Link dan Cara Daftar Sekolah Rakyat Tahun Ajaran 2025/2026, Wajib Tercatat di DTSEN
- ·Harga Beras di Pasar Dunia Menurun, Bapanas Perkuat Stok CPP di Indonesia
- ·Waspada Kecubung Bisa Sebabkan Kematian, Ini Penjelasan Ahli
- ·Link dan Cara Pra Pendaftaran SPMB Jakarta 2025 Jenjang SMP, SMA dan SMK
- ·Digambarkan sebagai Cerminan Paus Fransiskus, KWI Beberkan Alasan Vatikan Pilih Nama Paus Leo XIV
- ·Demi Industri Pos yang Sehat, Asperindo Dukung Kebijakan Komdigi
- ·3 Bahaya Makan Daging yang Tidak Fresh, Kenali Ciri
- ·Simak Syarat dan Cara Daftar SPMB Jakarta 2025 Jenjang TK Hingga SMA
- ·Mengenal Megalophobia, Kala Ukuran Besar Jadi Sumber Ketakutan
- ·Pengakuan Dokter Gigi Iseng Rekam Mahasiswi Mandi, Kini Menatap Hidup Tinggal di Penjara
- ·Komitmen Tegakkan Hukum, Pemerintah RI Terima Alat Pendeteksi Narkotika dari Kedubes AS
- ·Kementan Optimis Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEAN
- ·AC Pesawat Rusak, Penumpang 2 Jam Tersiksa seperti di Sauna
- ·Pacu Hilirisasi Kelapa Sawit, Kemenperin Dukung Riset MAKSI dan Kimia Farma
- ·Kongres PDIP Batal Juni? Utut: Tanya Saja ke Bu Mega
- ·Peningkatan Daya Saing Terhambat, Kemenperin Ungkap Alasannya
- ·Sudah Ada Lokasi, Warga Sunter Minta Agus Bangun Pasar Tradisional
- ·5 Tanaman yang Mengundang Ular, Jangan Ditanam di Rumah Kamu
- ·Arsenal Beri Lampu Hijau Mikel Arteta Bidik Pemain Bintang Real Madrid Senilai Rp 1,8 Triliun
- ·Dorong Indonesia jadi Pemain Utama Global Industri Halal, Ini Strategi Kemenperin
- ·Sudah Diusung Gerindra, PDIP Berusaha Kadernya Jadi Pendamping Khofifah di Pilgub Jatim
- ·Polisi Kejar Pelaku Pembakar Bocah 4 Tahun di Kosambi Tangerang