Penumpukan Lendir di Paru
Daftar Isi
- Tanda banyak lendir di paru-paru
- 1. Napas mengi
- 2. Dada sesak
- 3. Batuk
Paus Fransiskus mengalami serangan pernapasan akut pada Senin (3/3). Serangan ini dipicu oleh adanya penumpukan lendir di dalam paru-parunya.
Dalam laporan teranyar, Vatikan menyebut pemimpin umat Katolik dunia itu kini tengah berjuang untuk pulih dari pneumonia usai mengalami serangan pernapasan tersebut.
Penumpukan lendir di paru-paru memang tak bisa dianggap sepele.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Selain itu, produksi lendir berlebih juga umumnya disebabkan oleh pola hidup tak sehat. Kebiasaan merokok dan paparan polusi menjadi penyebab utama dari kebanyakan kasus.
Mengutip laman American Lung Association, pada dasarnya, kehadiran lendir di saluran pernapasan tidak berbahaya secara signifikan. Hanya saja, kondisi ini bisa jadi berbahaya jika dibiarkan tanpa penanganan.
Lendir yang menumpuk di saluran pernapasan dapat meningkatkan risiko infeksi dan merusak paru-paru.
Tanda banyak lendir di paru-paru
Penumpukan lendir mulanya bakal mulai terlihat dengan batuk berdahak. Tapi, gejala akan berkembang seiring berjalannya waktu.
Mengutip Medicine Net, berikut beberapa tanda banyak lendir di paru-paru.
1. Napas mengi
![]() |
Napas mengi atau bersuara seperti bersiul jadi tanda bahwa ada lendir yang menghalangi saluran paru-paru atau membuatnya terlalu sempit.
Lendir yang menumpuk di paru-paru dapat menyumbat saluran udara dan membuat Anda kesulitan bernapas.
2. Dada sesak
Penumpukan lendir juga bisa membuat paru-paru terasa penuh. Dada yang sesak bisa jadi salah satu tandanya.
3. Batuk
Batuk jadi cara alami tubuh untuk membuang kelebihan lendir di paru-paru. Batuk yang keluar akan disertai dengan dahak.
Dalam kondisi sehat, dahak akan berwarna putih atau bening. Tapi, jika dahak berwarna kekuningan atau lainnya, maka bisa jadi ada infeksi di dalam tubuh.
下一篇:Presiden Prabowo Tiba di Turki, Disambut Antusias Diaspora dan Mahasiswa Indonesia
相关文章:
- Olahraga Lari, Investasi Jangka Panjang untuk Jantung Sehat
- Emiten Sinarmas Group LPPI Terbitkan Obligasi Berkelanjutan Rp1,38 Triliun, Dananya untuk Ini
- Rencana Sidang Kabinet Perdana di IKN, Jokowi Tunggu Menteri Pulang dari Paris
- Ancaman Hukuman Suami KDRT Istri Hamil Diperberat, Polres Tangsel: Petunjuk Jaksa
- Sidang Isbat Idulfitri 1 Syawal 1446 H Digelar 29 Maret 2025, Kemenag Ungkap Persiapannya
- Tampil Semakin Trendi, Berikut Daftar 5 Apple Watch Terbaik yang harus Diketahui
- Pertama Kalinya, BPOM AS Ubah Kriteria 'Makanan Sehat'
- Heru Budi: Pak Dirlantas Bisik
- Menkominfo Akui Jawab Pertanyaan Penyidik Kejagung dengan Penuh Tanggung Jawab
- Fenomena 'SCBD' Sukses Jadi Perhatian Publik, Mazdjo Pendukung Ganjar Seperti Biasa Koar
相关推荐:
- Moraturium PMI Dicabut, PKB Ingatkan Pemerintah: Devisa Tak Sebanding dengan Nyawa
- Fenomena 'SCBD' Sukses Jadi Perhatian Publik, Mazdjo Pendukung Ganjar Seperti Biasa Koar
- Pemprov DKI: Pengaturan Jam Masuk Kerja Bagi Perusahaan Swasta Bersifat Imbauan
- Sempat Viral, Aloha PIK 2 Sudah Dibuka, Ini Deretan Fasilitasnya
- Meski 'Berbeda', Aku Bersyukur Lahir di Tahun Kabisat
- Jokowi Bantah Pelantikan 3 Wamen Baru Merupakan Bagi
- Benhur Yaboisembut: Kelompok Manapun yang Lindungi Lukas Enembe Berarti telah Nikmati Uang Korupsi
- Menteri Ekraf Yakin Peran Seniman Sangat Penting Dukung Kebangkitan Industri Kreatif
- Malapetaka Kuda Nil 'Kokain' Pablo Escobar, Ada Rencana Disuntik Mati
- Kasus Dugaan Pelecehan di Miss Universe Indonesia 2023, Polisi Periksa 7 Korban
- VKTR Resmikan Fasilitas CKD Bus dan Truk Listrik Pertama di RI, Produksi 3.000 Unit per Tahun
- Tanggapi IHSG Menurun, Cak Imin Harap Tak Berdampak Langsung ke Masyarakat
- Kapolri hingga Ketua DPR Disematkan Jadi Warga Kehormatan Marinir
- Rosan Roeslani: Pengurus Danantara Bukan Titipan, Sesuai Kapabilitas!
- Ternyata Gampang, Ini Cara Mengatasi Tembok Lembap dan Mengelupas
- Sejarawan Khawatir Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Jadi Alat Cuci Dosa Rezim
- Ganti Nama Jalan, PDIP: Kalau Buat Kebijakan, Coba Anies Baswedan Jangan Menyusahkan Masyarakat!
- Atasi Masalah Susut dan Sisa Pangan, Bapanas Akan Lakukan Strategi Ini
- FOTO: Sambut Imlek, Naga Kayu Warnai Bundaran HI
- Mitos Atau Fakta: Benarkah Telur Dadar Picu Diabetes Kanker ?