Hampir Setengah Penambahan Listrik Berada Jawa
Pulau Jawa, Madura, dan Bali (Jamali) menjadi wilayah dengan penambahan kapasitas listrik terbesar dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PT PLN 2025–2034. Dari total 69,5 gigawatt (GW) tambahan kapasitas yang direncanakan secara nasional, sekitar 33,5 GW atau hampir 48% akan dibangun di wilayah Jamali.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyatakan, dari total tambahan kapasitas di Jamali tersebut, sebanyak 19,6 GW bersumber dari pembangkit berbasis energi baru terbarukan (EBT).
“Jawa-Madura-Bali, 33,5 gigawatt, energi baru terbarukannya 19,6 gigawatt,” kata Bahlil dalam konferensi pers di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (26/5/2025).
Baca Juga: Tok! RUPTL PLN Disahkan, Target 69,5 GW dan Porsi EBT Capai 61%
Dari kapasitas EBT tersebut, rinciannya terdiri atas Pembangkit Listrik Tenaga Air dan Minihidro sebesar 432 megawatt (MW), Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi 2.503 MW, Pembangkit Bioenergi 399 MW, Pembangkit Listrik Tenaga Surya 10.932 MW, dan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu 5.377 MW.
Pembangunan pembangkit di wilayah Jamali akan dilakukan dalam dua tahap, yakni 12,5 GW pada periode 2025–2029, dan 21 GW pada periode 2030–2034.
Baca Juga: RUPTL PLN Telan Dana Rp2.967 Triliun, Bahlil: Proyek Besar
Selain Jamali, Sumatera menjadi wilayah dengan tambahan kapasitas terbesar kedua sebesar 15,1 GW, termasuk 9,5 GW dari EBT. Disusul Sulawesi 10,4 GW (7,7 GW EBT), Kalimantan 5,8 GW (3,5 GW EBT), serta Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara 4,7 GW (2,3 GW EBT).
“Sumatera, itu totalnya 15,1 gigawatt, energi baru terbarukannya 9,5 gigawatt. Kalimantan, 5,8 gigawatt, energi baru terbarukannya 3,5 gigawatt. Kemudian Sulawesi, 10,4 gigawatt, EBT-nya 7,7 GW. Maluku-Papua-Nusa Tenggara, hanya 4,7 gigawatt. EBT-nya 2,3 GW,” ujar Bahlil.
(责任编辑:热点)
- 19 Bandara di Indonesia yang Turunkan Harga Tiket Pesawat 10 Persen
- 10 Ciri Ginjal Bermasalah, Sering Tak Disadari
- Bagaimana Islam Memandang Flexing di Media Sosial?
- VIDEO: Ketenangan Hati Tak Datang dari Harta, Tapi dari Doa
- Menkum Supratman Sebut Ekstradisi Paulus Tannos Bisa Dilaksanakan Sehari Dua Hari
- Prada Akhiri Kerja Sama dengan Kim Soo
- Mendaki Gunung Fuji Lewat 4 Jalur Utama, Turis Harus Bayar Rp438 Ribu
- Bersetubuh di Siang Hari Ramadan Kena Denda, Ini Aturannya
- Pakar: Resistensi Antibiotik Bisa Terjadi karena Konsumsi Hewan Ternak
- Wapres Imbau Umat Muslim Hati
- Semua Akses GBK Ditutup saat Konser Coldplay, Polisi Sarankan Naik Transportasi Umum
- Putusan Hakim: Kasus Korupsi Proyek BTS 4G Johnny Plate Rugikan Negara Rp 6,2 T
- Bisa Lunasi Utang sampai Renovasi Rumah, Apa itu Joget Sadbor?
- Bolehkah Langsung Makan Nasi Saat Buka Puasa? Ini Kata Dokter
- FOTO: Kala Sampah Plastik Disulap Jadi Bahan Nail Art
- Bacaan Niat Salat Sunah di Malam Nuzulul Qur'an dan Amalan Lainnya
- Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK, Barang Bukti yang Disita Diungkap
- 5 Buah Terbaik untuk Kaum Pelupa, Ampuh Bikin Daya Ingat Makin Tokcer
- 5 Cara Cegah Rambut Cepat Lepek, Tak Harus Keramas Setiap Hari
- KPK Pastikan Firli Bahuri Penuhi Panggilan Dewas Besok, Ini Bocoran Pemeriksaannya