RI Ketergantungan Impor Migas, Bahlil: Demi Allah Ini By Design
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, secara blak-blakan menyebut bahwa tingginya ketergantungan Indonesia terhadap impor minyak dan gas (migas) diduga bukan semata akibat keterbatasan sumber daya alam, melainkan karena desain kebijakan yang disengaja.
“Apakah memang kita tidak punya sumber daya alam? Atau masih ada? Atau ini sengaja diturunkan agar impor terus? Bapak Ibu semua saya jujur mengatakan, demi Allah, menurut saya ini ada unsur kesengajaan, by design,” tegas Bahlil dalam forum di Jakarta, Senin (26/5/2025).
Baca Juga: Prabowo Minta Geber 18 Proyek Hilirisasi Rp733 Triliun! Bahlil: Mulai Juni
Ia menyoroti drastisnya penurunan lifting minyak Indonesia yang kini hanya sekitar 580 ribu barel per hari, jauh dari masa kejayaan tahun 1996–1997 yang pernah mencapai 1,5 juta barel per hari. Padahal, kata dia, Indonesia masih memiliki sekitar 40 ribu sumur migas, namun hanya separuh yang berproduksi, sisanya tidak aktif.
Bahlil juga mengungkapkan ada 301 hasil eksplorasi migas yang belum masuk ke tahap Plan of Development (POD). Ia menyebut akan mengevaluasi dan mencabut izin konsesi terhadap perusahaan yang tidak menunjukkan progres signifikan.
Baca Juga: Pengiriman Impor Energi dari AS Makan 40 Hari, Bahlil: Gak Ada Alasan!
“Kita sudah mempunyai 301 hasil eksplorasi yang belum masuk ke POD,” ujarnya. Ia mencontohkan Blok Maselayang saat ini dikelola oleh Inpex, yang telah mendapat peringatan resmi dari pemerintah karena lambatnya pengembangan.
Tak hanya minyak, ketergantungan pada impor LPG juga menjadi sorotan. Dari total konsumsi LPG nasional lebih dari 8 juta ton per tahun, produksi domestik hanya menyumbang 1,3 juta ton. Bahlil menyatakan bahwa sebenarnya masih ada potensi 1,6 juta ton C3 dan C4 yang bisa diolah menjadi LPG, namun belum dimanfaatkan maksimal.
“Aku cek, ternyata masih ada kurang lebih sekitar 1,6 juta C3, C4 yang bisa kita konsumsi ke LPG. Kenapa ini gak dilakukan? Ah, ku bilang masuk angin ini,” katanya dengan nada satir.
Dalam kerangka mewujudkan kedaulatan energi nasional, Bahlil menegaskan bahwa pemerintah akan melakukan perombakan menyeluruh, termasuk memangkas birokrasi perizinan, memperbaiki regulasi, dan mempercepat proses produksi migas.
“Pada 2029–2030, kita harus mencapai 900 ribu hingga 1 juta barel per hari. Ini kita harus mampu wujudkan,” tegasnya.
Ia menutup dengan menyatakan bahwa pemerintah tidak akan kompromi terhadap pihak-pihak yang menghambat kemandirian energi nasional, baik dari dalam maupun luar negeri.
-
Rekonstruksi Kematian Anak Tamara Tyasmara Digelar Hari Ini2025艺术研究生留学申请时间规划表Pos Indonesia dan SRCIS Targetkan Layanan Drop Point PosAja di 250.000 Toko KelontongKetua KPU Sebut PPP Tak Lolos Parlemen, Mardiono: Dia Bukan TuhanKekuatan 'Sihir' Harry Potter Masih Jadi Mesin Uang Pariwisata InggrisPelabuhan Perikanan Beperan Vital dalam Dukung Ketahanan Pangan NasionalTerungkap! Ini Kenapa Kuliah PTN di Indonesia Tidak Gratis Seperti di Negara LainApa Itu Uji Kir Kendaraan? Simak Pengertian, Syarat, hingga Cara Perpanjang Masa BerlakuSensasi Santap Hidangan Autentik Jepang di 'Langit' JakartaCara Nikmati Hari Libur Tanpa Cemas Jelang Senin, Bye
下一篇:Prabowo Subianto Ziarah Makam Habib Ali, Kunjungan Ketiga Usai Menang Quick Count
- ·Ilmuwan Sebut Tinta Tato Bisa Sebabkan Kanker Darah
- ·Hotel Kapsul Rp300 Ribuan di Jepang, Ada Onsen dan Dapat Sarapan
- ·2025QS艺术设计大学排名介绍
- ·Jumlah Turis ke Jepang Cetak Rekor Tertinggi Imbas Yen Melemah
- ·Menteri PUPR Basuki Beri Jawaban Begini Usai Diisukan Mundur dari Kabinet Jokowi
- ·Ahmad Sahroni Serta Nayunda Nabila Dihadirkan Jaksa KPK di Sidang SYL Hari Ini
- ·Zabbix Meeting Jakarta 2024, Kesempatan Gratis untuk Kembangkan Bisnis
- ·Penyebab Tiket Pesawat Lebih Mahal jika Dipesan di Menit
- ·7 Komplikasi Pascapersalinan yang Bisa Dialami Ibu
- ·Keseimbangan Heart Rate dan Pace, Kunci Performa Lari Optimal
- ·Minta Maaf, Wanda Hara Akui Salah Ikut Kajian Hanan Attaki Pakai Cadar
- ·MK Gelar Sidang Putusan PHPU Pileg 2024, Semua Caleg Deg
- ·Cerita Pilu Bayi Usia 2 Hari Terkena Radang Otak Usai Dicium
- ·Wong Mojokerto Deklarasi Lawan Dinasti Politik dan Korupsi
- ·PHE Catat Pertumbuhan Eksplorasi 37% Tiga Tahun Terakhir, Temukan Cadangan Terbesar dalam 15 Tahun
- ·Ekosistem Medis Menyeluruh Mayapada Hospital di Pocari Sweat Run 2024
- ·VIDEO: Banjir Promo dan Diskon Produk Lokal di Jakarta X Beauty 2024
- ·Kakak Angkat Ahok Andi Analta Amir Datang Saksikan Gelar Perkara
- ·The Strong Minor Project Hadirkan Pembicara Pembicara Mufti Menk
- ·Tetap Solid! Siloam Hospitals (SILO) Raup Pendapatan Rp2,35 Triliun di Kuartal I 2025
- ·Rayakan 20 Tahun Java Jazz, ini yang Dilakukan BNI
- ·Bos Xiaomi Akui Peminat YU7 Tiga Kali Lipat Lebih Besar Ketimbang SU7
- ·Ayah Ibu Jangan Cuma Salahkan Gadget, Hadirlah untuk Anakmu!
- ·SYL Pakai Duit Korupsi untuk Nyicil Alphard
- ·Gugat Praperadilan, Aiman Minta Hp dan Akun Media Sosialnya Dikembalikan
- ·Pos Indonesia dan SRCIS Targetkan Layanan Drop Point PosAja di 250.000 Toko Kelontong
- ·Lenovo Hadirkan Yoga Aura Edition di Bandung, Perkuat Transformasi Digital Segmen Profesional
- ·Laporan Keuangan Xiaomi: Tanggung Kerugian Rp14 Juta Per Satu Unit Mobil
- ·DBD di Singapura Lagi Ngegas, Tembus 10.000 Kasus Sepanjang 2024
- ·Ray Dalio Diisukan Batal Masuk Dewan Penasihat Danantara
- ·Penumpang Heboh Usai Hewan Mirip Tupai Terbang Berkeliaran di Pesawat
- ·Laporan Keuangan Xiaomi: Tanggung Kerugian Rp14 Juta Per Satu Unit Mobil
- ·Kondisinya Menurun, Sandiaga Usai Kampanye Dibawa ke Klinik Kesehatan
- ·Pelabuhan Perikanan Beperan Vital dalam Dukung Ketahanan Pangan Nasional
- ·Ilmuwan Sebut Tinta Tato Bisa Sebabkan Kanker Darah
- ·Penyebab Tiket Pesawat Lebih Mahal jika Dipesan di Menit