Gandeng Kemenparekraf, MEG Cheese Promosikan Wisata Indonesia Lewat Kemasan Keju Edisi Spesial
Dalam rangka memperingati Hari Keju Sedunia yang jatuh pada 4 Juni, MEG Cheese, merek keju dari PT Megmilk Snow Brand Indonesia, meluncurkan kemasan edisi terbatas bertema "Wonderful Indonesia". Kolaborasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) ini bertujuan untuk mempromosikan destinasi wisata unggulan Indonesia melalui kemasan produk yang kreatif.
Kemasan spesial ini menampilkan empat destinasi super prioritas, yaitu Danau Toba, Candi Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo. Setiap destinasi dipasangkan dengan varian keju berbeda, yakni MEG Cheese Serbaguna Slice (Danau Toba), Cheddar Slice (Borobudur), Melo Slice (Mandalika), dan Mozza Slice (Labuan Bajo).
"Melalui kemasan special Wonderful Indonesia, kami ingin memperluas promosi destinasi prioritas secara emosional dan relevan," ujar Ni Made Ayu Marthini, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf.
"Sinergi seperti ini sangat kami dorong karena mampu menggerakkan ekonomi dan memperkuat positioning pariwisata Indonesia di mata dunia," lanjutnya.
Presiden Direktur PT Megmilk Snow Brand Indonesia, Thomas Agus Pamudji, menyampaikan bahwa keju dapat menjadi medium yang menyenangkan untuk mengenalkan keindahan negeri.
“Kami sangat bangga berkontribusi dalam mendukung promosi pariwisata Indonesia melalui kemasan spesial MEG Cheese edisi Wonderful Indonesia. Keju bukan hanya makanan, tapi teman beraktivitas yang sehat dan menyenangkan,” jelasnya.
Selain meluncurkan kemasan spesial, MEG Cheese akan menggelar “Karnaval Keju Nusantara” di Sarinah Thamrin, Jakarta, pada Minggu, 8 Juni 2025. Acara yang terbuka untuk umum ini menawarkan beragam aktivitas menarik, seperti Fun Run Challenge, demo masak, talkshow bersama chef profesional, hidangan kuliner berbahan keju, permainan seru, hiburan, hingga edukasi gizi untuk keluarga.
Melalui inisiatif kreatif ini, MEG Cheese bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berharap dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih mengenal dan mencintai kekayaan pariwisata Indonesia. Dengan pendekatan yang ringan dan menyenangkan, kampanye ini menjadi bukti nyata bahwa produk sehari-hari pun dapat menjadi sarana promosi budaya dan pariwisata nasional.
Dalam acara yang sekaligus memperingati Hari Keju ini, ahli gizi Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes, turut memberikan pemaparan. Menurutnya, keju tidak hanya sekadar produk olahan susu, tetapi juga bisa menjadi solusi praktis untuk memenuhi kebutuhan gizi harian.
“Keju tinggi protein dan kalsium, dua unsur yang sangat penting untuk stamina dan ketahanan tubuh,” ungkap Dr. Rita, yang turut hadir sebagai pembicara.
Ia menekankan bahwa keju tidak hanya berguna bagi atlet atau pelari, tetapi juga bagi para pelancong dan pekerja aktif yang membutuhkan energi berkelanjutan. Lebih dari itu, keju juga membawa manfaat tersembunyi yang sangat berharga, yakni kesehatan mental.
相关推荐
- Jemaah Haji RI Punya Seragam Batik Baru Usai 12 Tahun, Ini Maknanya
- Bursa Eropa Melemah Seiring Ketidakpastian Hukum atas Tarif AS
- Pesawat Mendarat Darurat, Kabin Tertutup Asap Gegara Laptop Terbakar
- FOTO: Selamat Ulang Tahun ke
- Perang Dagang AS Berdampak Terbatas, DSNG Andalkan Diversifikasi Pasar Ekspor
- 南加州大学电影学院怎么样?
- FOTO: Tradisi Bau Nyale, Berburu Cacing 'Jelmaan' Putri di Mandalika
- Australia Rilis Visa 10 Tahun untuk Kunjungan Turis ASEAN