Kasus Novel Lama Tak Terungkap, Jokowi Diminta Bentuk Tim Independen
Pengamat hukum Universitas Bung Karno Azmi Syahputra meminta agar Presiden Jokowi membentuk tim independen untuk membuka tabir dan pelaku penyerangan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.
"Perlu tim yang independen agar kepolisian dapat lebih objektif dan tidak memiliki beban," kata Azmi seperti dikutip dari Antara di Jakarta, Senin malam (31/7/2017).
Ia mengatakan jika kerja penyelidikan memiliki beban maka dipastikan tidak akan maksimal.?Ia menduga ada dua kemungkinan terkait kasus itu belum juga terungkap, yakni pelaku yang melakukan memang sengaja dihilangkan atau memang benar-benar sudah hilang. Selain itu, dapat saja kasus ini tidak murni motif kejahatannya. Jika motifnya tidak murni kriminal maka pasti sulit untuk terungkap.
"Karena ada keinginan yang sama dari seseorang atau pihak tertentu yang menganggap Novel Baswedan musuh bersama sehingga (pelakunya) cenderung terlindungi," katanya. (ant)
(责任编辑:时尚)
- Kisruh Menara Imperium, Pemprov DKI Digugat
- 电影动画Live丨获奖无数的伦艺创意课程导师在线wink?这谁扛得住!
- FOTO: 'Empu Jamu' Mooryati Soedibyo Telah Berpulang
- 大专学历直录切尔西室内研预,这波操作我给满分!
- Daftar Tarif Tiket Masuk TN Komodo, Naik Mulai 30 Oktober 2024
- Shane Ungkap Perempuan Pacar Mario Dandy Ikut Merekam Aksi Penganiayaan Hingga David Terkapar
- 昆士兰大学世界排名详情
- 艺术留学:香港中文大学建筑设计专业
- Permintaan Kubu Hasto soal Penundaan Penyidikan Ditolak Dewas KPK
- Bantah Fireworks dan GWP, Kuasa Hukum Jelaskan Kedudukan Gaston Invesment Limited
- Shane Ungkap Perempuan Pacar Mario Dandy Ikut Merekam Aksi Penganiayaan Hingga David Terkapar
- 4 Kota di Dunia Ini Sibuk Mengatasi Overtourism, Bagaimana Caranya?
- Polri Gelar Apel Konsolidasi Operasi Ramadniya 2017
- 美国parsons设计学院申请指南!