Ketua HWDI Maulani: DKI Jakarta Bisa Jadi Percontohan Kota Inklusif di Indonesia
Ketua Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI), Maulani Agustiah Rotinsulu, mengapresiasi daerah-daerah di Indonesia yang merupakan kota inklusif. Pasalnya, tinggal di sebuah kota inklusif menjadi mimpi besar bagi para penyandang disabilitas.
"Kita boleh mengapresiasi kepada daerah-daerah yang mengatakan kota inklusif. Walaupun mereka belum sepenuhnya sempurna yang ada di dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016," kata Maulani saat ditemui di sela pertemuan hari kedua HLIGM-FRPD 2022, Kamis (20/10/2022).
Baca Juga: Pj Gubernur DKI Jakarta Diharapkan Segera Buka Kembali Pelabuhan KCN Marunda
Namun, Maulani menyebut bahwa implementasi UU Nomor 8 Tahun 2016 di masyarakat, yang juga merupakan penyandang tunadaksa, belum bisa menjawab kebutuhan para penyandang disabilitas secara tepat.
"Mereka belum mengerti tentang konsep penyandang disabilitas itu apa. Jadi kami melihat gap atau challenge (tantangan) bahwa dari UU Nomor 8 tahun 2016 belum sampai ke tingkat kabupaten atau kota," kata Maulani.
Maulani mengatakan, untuk efektivitas implementasi Undang-undang penyandang disabilitas perlu ada aturan turunan yang dibuat melalui Peraturan Daerah (perda). Ia menyebut Jakarta bisa menjadi percontohan kota inklusif.
"DKI Jakarta cukup bisa menjadi kota percontohan. Kemarin Jakarta mengeluarkan Perda barunya. Sebelumnya mereka sudah memiliki Perda DKI Jakarta Nomor 10 tahun 2011 sudah dibawa ke konvensi hak-hak disabilitas. Namun, kemudian sekarang mereka memperbaharuinya itu lebih tangible, yang bisa di ikutin oleh daerah lainnya," kata penyandang disabilitas daksa itu.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
相关文章:
- PKB Fokus Benahi Tata Kelola Fraksi dari DPR Hingga DPRD
- Survei: 84% Masyarakat Sudah Mantap dengan Capres
- Rekaman CCTV Ungkap Tewasnya Anak Tamara Tyasmara, Dilelapkan 12 Kali di Kolam Renang
- Penuhi Kebutuhan Pelanggan, MR DIY Hadir di Pollux Mall Cikarang
- Janji Prabowo yang Bertekad Bakal Teruskan Pembangunan IKN Meski Memakan Waktu Lama
- Namanya Disinggung Gibran, Tom Lembong Ungkap 7 Tahun Buat Contekan Pidato Jokowi
- Kronologi Sopir Truk Diduga Gantung Diri dengan Safety Belt di Tol Cikande
- Anies Tanggapi Isu Maju Pilkada DKI Jakarta
- Siapa yang Pertama Kali Menggoreng Isu UAS Hina Yesus?
- Wow! Mantan Kades Seluruh Indonesia Sepakat Dukung AMIN
相关推荐:
- PKB Fokus Benahi Tata Kelola Fraksi dari DPR Hingga DPRD
- Survei: 84% Masyarakat Sudah Mantap dengan Capres
- Hasto Sebut Pihaknya Belum Terima Permintaan Jokowi untuk Bertemu Megawati
- Prabowo Subianto Coblosan di TPS Bojong Koneng Pagi Hari, Berikut Aktivitas Selanjutnya
- Trump Sebut Deadline Tarif Bisa Diperpanjang, Ini Syaratnya!
- JIS DIminta Diserahkan Saja ke Pemprov DKI
- Di Hadapan 573 Wisudawan Unhan Menhan Prabowo Bicara Pentingnya Indonesia Kejar Penguasaan STEM
- Kementerian ESDM Pastikan Tambang Nikel PT GAG di Raja Ampat Tidak Berdampak Serius pada Lingkungan
- Ketua Umum IM57+ Dorong Pansel Pilih Pemimpin KPK yang Luar Biasa
- Anies Tanggapi Isu Maju Pilkada DKI Jakarta
- FK Undip Akui Belum Ada Batasan Jam Kerja PPDS, di AS 80 Jam Per Minggu
- 4 Dosen UPNVJ Terlibat Pelanggaran Nilai Integritas Akademik, Dijatuhi Sanksi Administratif
- Gugat Midjourney, Disney hingga Universal Muak Sama Karya AI
- Daftar Tarif Tol Cimanggis
- KLIK Sscasn.bkn.go.id 2024 Secepatnya Sebelum Diserbu Pengunjung, Besok Rekrutmen CPNS Resmi Dibuka
- Genjot Pembiayaan Hijau, BNI Siap Terbitkan Sustainability Bond Rp5 Triliun
- Tourism Australia dan Dwidaya Tour Berkolaborasi Perkuat Promosi Wisata di Indonesia
- PSI Segera Berikan Rekomendasi Cagub Jawa Tengah, untuk DKI Jakarta Kaesang Masih Istikharah
- Sambut Muktamar ke
- Catat! 5 Larangan Pada Bendera Merah Putih, Terbukti Melanggar Kena Denda Rp500 Juta