Meninjau Potensi Kaesang Pangarep: Dampak Dinasti Politik di Pilkada
JAKARTA,quickq苹果版ios DISWAY.ID--Pengamat politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Profesor Lili Romli, menyuarakan keprihatinan terkait potensi keterlibatan Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo, dalam keikutsertaanya di Pilkada serentak nanti.
"Jika Kaesang jadi maju dalam pilkada, di mana pun dan melalui partai manapun, tentu akan memunculkan kontroversial terkait dengan dinasti politik," ungkapnya saat dikonfirmasi, Rabu 8 Mei 2024.
BACA JUGA:Jokowi Bantah Kaesang Usai Disebut Bakal Bantu Kampanye di Pilkada 2024: Itu Urusan PSI
BACA JUGA:Harapan Kaesang untuk Nasdem dan PKB Usai Beri Dukungan Untuk Prabowo Subianto
Komentar ini muncul setelah Relawan Nasional Pro Prabowo-Gibran (Pa-Gi) mengambil formulir penjaringan Calon Wali Kota Bekasi di Pilkada 2024 untuk Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.
Romli mengatakan, dengan kakak kandung yang telah menjadi wakil presiden dan kakak ipar yang maju sebagai cagub Sumatera Utara, kehadiran Kaesang dalam kontestasi politik lokal semakin memperkuat asosiasi dinasti politik.
BACA JUGA:Tak Lagi Jadi Kader PDI Perjuangan, Kaesang Pangarep Sebut PSI Terbuka untuk Jokowi
BACA JUGA:Kaesang Pangarep Mengaku Masih Pantau-pantau Dulu Untuk Maju Pilkada
"Tentu publik mengasosiasikan dengan dinasti politik untuk tetap bertahan selagi orang tua sekarang masih menjadi presiden," ucapnya.
Romli menambahkan, meskipun hak politik Kaesang, tapi alangkah baiknya jika niatan itu diurungkan.
Menurutnya, lebih baik Kaesang fokus untuk membesarkan partainya agar bisa lolos ke Senayan pada Pemilu 2029 nanti.
"Fokus membesarkan PSI saja dulu agar nanti bisa lolos pada pemilu 2029 yang akan datang. Itu tugas berat yang tidak boleh dikesampingkan," himbaunya.
-
Trump Kembali Picu Ketidakjelasan, Bursa Eropa Jatuh Empat Hari BeruntunMelihat JalanJelang Muktamar, Konflik Warnai Internal PBNU VS PKBIntip Roti Termahal di Dunia, Ada yang Harganya Capai Rp1,9 JutaSetya Novanto Bohongi Petugas, Lalu Bebas JalanSudah Ada Lokasi, Warga Sunter Minta Agus Bangun Pasar TradisionalJokowi Kenakan Baju Adat Banjar, Bermakna Kekuasaan hingga KebaikanIntip Megahnya Istana Wakil Presiden di IKN, Bakal Dibangun dengan Konsep Huma Betang UmaiSanksi Dicabut Trump, Suriah Akhirnya Bisa Rasakan Kembali Trading Kripto di BinancePria Tanpa Tiket Sukses 2 Hari Berturut
下一篇:Di tengah Mogok Serentak, Masih Ada yang Jualan Daging Sapi
- ·Kemendikbudristek Dorong Pemda Evaluasi Penyelenggara PPDB Setiap Tahunnya
- ·Komitmen Tegakkan Hukum, Pemerintah RI Terima Alat Pendeteksi Narkotika dari Kedubes AS
- ·Sudah Ada Lokasi, Warga Sunter Minta Agus Bangun Pasar Tradisional
- ·Wapres Ma'ruf Amin Pakai Baju Adat Palembang di Sidang Tahunan MPR
- ·Di ICI 2025, Menko AHY Undang Mitra Bangun Proyek Berdampak Panjang Bagi RI
- ·Intip Megahnya Istana Wakil Presiden di IKN, Bakal Dibangun dengan Konsep Huma Betang Umai
- ·Kapan Pendaftaran Upacara 17 Agustus 2024 di IKN dan Jakarta? Cek Link dan Syaratnya
- ·Makin Nyaman Menyusui, KAI Sediakan Ruang Laktasi di 178 Stasiun, Ini Daftarnya
- ·Gencar Buktikan Dugaan Kecurangan Pemilu, Ganjar: Perhitungan Manual Jadi Perhatian Kami
- ·Sosok Prathita Amanda Aryani Ditelusuri, Viral Kasus Meninggalnya Dokter PPDS Undip
- ·Sosok Prathita Amanda Aryani Ditelusuri, Viral Kasus Meninggalnya Dokter PPDS Undip
- ·Irlandia Bakal Larang Impor Barang dari Permukim Israel di Palestina
- ·PSI Mau Interpelasi Anies Baswedan, PDIP: Kenapa Sekarang?
- ·Ahok Pelajari Penyebab Banjir di Kalisari Sejak Enam Bulan Lalu
- ·Panggil Freddy Widjaja, Polda Metro Terus Dalami Laporan Terhadap Franky Widjaja
- ·Karyawan Polo Minta Keadilan ke Ketua MA: Sebab Ini Menyangkut Hajat Hidup Orang Banyak
- ·Terungkap, Anggota Densus 88 yang Kuntit Jampidsus Kejagung Berjumlah 10 Orang
- ·Sebut Putin Sedang Main Api, Trump Bilang Rusia Sudah Menderita Jika Tidak Ada Dirinya
- ·Panggil Freddy Widjaja, Polda Metro Terus Dalami Laporan Terhadap Franky Widjaja
- ·Menyoal Bullying di Kedokteran: Mengapa Senioritas Masih Langgeng?
- ·Sinergi BNI dan RANS Simba Bogor Cetak Generasi Muda Aktif dan Melek Finansial
- ·Sambut HUT RI ke
- ·Pria Tanpa Tiket Sukses 2 Hari Berturut
- ·Menparekraf Buka Suara soal Warna Paspor Indonesia Jadi Merah
- ·Pengemudi BMW Arogan, Polisi Selidiki Keaslian Surat Kepemilikan Senjata
- ·KPK Cecar Kepala Bapeda Soal Upah Pungut Pegawai di Lingkungan Pemkot Semarang
- ·Biadab! KKB Serang Polsek Homeyo Papua Tengah, 1 Warga Sipil Tewas
- ·Di Depan Mahasiswa Untar, Kepala BKKBN Bicara soal Kecerdasan dan Skor IQ Masyarakat Indonesia
- ·Sandiaga Ucapkan Bela Sungkawa Terkait Pembunuhan Pulomas
- ·Durian Diklaim Jadi Buah Singapura, Netizen Bingung Ditanam di Mana
- ·Ratusan Orang Pelayat Sambut Jenazah Habib Ali di Tebet Jaksel
- ·Irlandia Bakal Larang Impor Barang dari Permukim Israel di Palestina
- ·Rusia Sebut Upaya Damai Putin Kerap Disabotase Politikus Uni Eropa
- ·Thailand Juara di ASEAN Kunjungan Turis 2024, Indonesia Kalah Jauh
- ·Alasan Bawaslu Jadi Lembaga Terakhir ke IKN, Rahmat Bagja: Diprediksi Pindah 2029
- ·Nekat Nikah Lagi, Mantan Bupati Lombok Tengah Suhaili Dipolisikan Istri