Alasan Memberi dan Menerima 'Serangan Fajar' Disebut Haram

热点 2025-05-31 18:08:26 8
Daftar Isi
  • Kenapa serangan fajar haram?quickq电脑端
    • 1. Praktik suap atau risywah
    • 2. Melanggar hukum
    • 3. Merusak demokrasi
Jakarta, CNN Indonesia--

Majelis Ulama Indonesia (MUI) baru-baru ini menyatakan, 'serangan fajar' yang dibagikan jelang hari pencoblosan Pemilu 2024disebut haram. 

Alasan Memberi dan Menerima 'Serangan Fajar' Disebut Haram

Mengutip NU Online, keputusan soal fatwa haram menerima serangan fajar juga diungkap oleh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah Waqi'iyyah Bahtsul Masail. Serangan fajar dianggap sama dengan politik uang dan politik yang hukumnya haram.

Serangan fajar sendiri bisa berupa uang, makanan, atau apa pun yang diberikan untuk memengaruhi masyarakat dalam memilih.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Doa Meminta Pemimpin yang Baik Kepada Allah SWT
  • 5 Doa agar Hati Tenang dan Bacaan Zikirnya untuk Diamalkan
  • MUI: Politik Uang 'Serangan Fajar' Jelang Pemilu Hukumnya Haram

Artinya:

"Suap yang dimaksud di sini adalah sesuatu yang diberikan untuk menolak hak atau untuk mendapatkan sesuatu yang batil. Jika suap diberikan untuk mendapatkan putusan hukum yang benar, maka haram bagi yang menerimanya.

Adapun bagi yang memberi suap, jika dia tidak bisa mendapatkan haknya kecuali dengan suap, maka hal itu diperbolehkan. Namun, jika dia bisa mendapatkan haknya tanpa suap, maka suap tidak diperbolehkan. Demikian pula hukum suap untuk jabatan dan kedudukan, haram bagi yang menerimanya secara mutlak. Sedangkan bagi yang memberi suap, hukumnya dibedakan berdasarkan penjelasan di atas. (As-Subki, FatwasSubki fi Furu' ilFiqhisSyafi'i, jilid I, halaman 221).

Kenapa serangan fajar haram?

Menurut Waqi'iyyah, ada tiga alasan kenapa politik uang yang sering dikenal dengan sebutan serangan fajar ini termasuk haram. Berikut alasannya.

1. Praktik suap atau risywah

Ilustrasi korupsiIlustrasi. MUI mengeluarkan fatwa haram menyoal serangan fajar yang dibagikan jelang Pemilu 2024. iStock/dareknie)

Suap dianggap sebagai pelanggaran terhadap hak-hak orang lain. Suap juga dianggap sebagai dosa yang cukup besar dalam Islam. Bukan hanya mereka yang menerima, para pemberi suap juga bisa mendapat dosa.

2. Melanggar hukum

Politik uang atau serangan fajar adalah perkara yang diatur dalam undang-undang. Perkara suap ini termasuk dalam aktivitas melanggar hukum sesuai dengan Undang-undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Umum.

Aturan itu tertuang dalam Pasal 187A yang isinya menjelaskan bawah melarang dengan tegas pemberian dan penerimaan uang atau imbalan lain untuk memengaruhi suara dalam pemilihan umum. Siapa saja yang melanggar bisa dikenakan sanksi pidana.

3. Merusak demokrasi

Politik uang merusak sistem demokrasi negara. Politik uang juga bisa merusak moral dan aturan yang berlaku di masyarakat.

(tst/asr)
本文地址:http://www.quickq-ws.com/news/98d599348.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

5 Kesalahan saat Memasak Pakai Bawang Putih

Benarkah Nomor Urut Capres

Doa dan Amalan yang Bisa Dilakukan di Malam Nuzulul Qur'an

Sejarah Berdirinya Bus PO Sudiro Tungga Jaya, Berawal dari Perusahaan Penyalur Minyak

5 Ide Hampers Natal 2023: Buat yang Spesial dan Tercinta

Menantikan Musim Bunga Sakura Bermekaran di Jepang

3 Ciri Kurma Palsu, Awas Salah Beli

Ayah Mirna Salihin Angkat Suara Dituntut Pembayaran Pesangon Mantan Karyawan

友情链接