时间：2025-06-14 05:35:30 来源：quickq官网充值

Warta Ekonomi,quickq官网入口ios版 Jakarta -

Seorang pria berinisial NC melaporkan empat orang mantan direksi PT Sukawarna Bumi Lestari (SBL) ke pihak kepolisian, dengan nomor laporan, LP/1057/II/2018/PMJ/Ditreskrimum, terkait dugaan penggelapan saham.

Dalam keterangan tertulisnya, Jumat (18/6/2021), NC berharap terlapor segera diproses hukum.

“Saya memohon kepada bapak Kepolisian untuk berkenan membawa saudara MWK dan kroni-kroninya termasuk notaris yang membantu melancarkan perbuatannya ini sampai ke pengadilan, agar mendapatkan ganjaran sesuai dengan perbuatannya. Tuhan pasti membantu,” ucapnya. Baca Juga: Segitunya Banget Belain Anies, Istrinya Mas AHY Nggak Ada Takutnya, Kapolri Aja Sampai Disemprot

Sementara itu, NC menceritakan kasus tersebut bermula pada tahun 2002, dimana NC mempunyai saham sebesar 20 persen di PT SBL tersebut. Baca Juga: Buana Finance Putuskan untuk Bagi Dividen kepada Para Pemegang Saham dengan Total Rp6,58 triliun

Namun sayangnya, NC hanya memiliki saham kurang dari 20 persen. Hal ini diduga dihilangkan dari kepemilikan saham.

Karena itu, ia pun tidak terima dan menggugat ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Halaman Berikutnya

Halaman:

• 1
• 2

上一篇：Polri Gandeng Tim SAR untuk Jaga TPS Rawan Bencana
下一篇：Di Luar Dugaan, Suara Prabowo

• ·Jababeka (KIJA) Amandemen Fasilitas Pinjaman dengan Bank Mandiri
• ·Soal Alumni LPDP Tak Wajib Pulang, Pakar Ingatkan Defisit SDM Unggul
• ·Judi Online Kejahatan Baru Era Digital 5.0, PPATK: Jumlah Pemainnya Makin Banyak!
• ·Sindrom pada Bayi Baru Lahir Ditemukan, Diduga Terkait Obat Tertentu
• ·Turun! Ini Daftar Lengkap Harga BBM Pertamina di Seluruh SPBU Indonesia
• ·Pria Nyaris Gagal Nikah karena Penerbangan Batal, Pilot Jadi Pahlawan
• ·FOTO: Aktivitas Gunung Bromo Meningkat, Wisatawan Diminta Jauhi Puncak
• ·Segini Besaran Dana Bansos PKH yang Diterima Siswa SD, SMP, SMA, Tertinggi Rp2 Juta Per Tahun
• ·KPU Tanggapi Surat Suara yang Dahulu Sampai di Pemilih Taipei
• ·Stagnan! Harga Emas Antam pada Akhir Pekan Masih Dipatok Rp1.904.000 per Gram
• ·KPK Dalami Adanya Pemalsuan Tanda Tangan di Berkas Salah Satu Perusahaan BUMN
• ·Kemenperin Tekankan Kemitraan Jadi Kunci Perluas Pasar dan Dongkrak Bisnis IKM
• ·Buron, Pendiri Robot Trading Viral Blast Terdeteksi karena Overstay di Thailand
• ·ZARA Copot Iklan yang Dikecam Gegara Dinilai Hina Derita Warga Gaza
• ·Chery Luncurkan Mobil Seharga Rp180 Juta
• ·Pilih Kursi Pesawat Garuda Indonesia Kena Biaya Tambahan Berlaku 26 Oktober 2024, Segini Besarannya